Kali ini kami tampilkan sesosok ibu rumahtangga, yang
'sudah teruji' selama 31 tahun.
Dia adalah Ibu Hj. Harti Djoman.
Selain sebagai salah satu 'pemrakarsa', dia juga aktiv mengurus koperasi, sejak awal (1985) sampai sekarang
(2016) Ibu Harti 'dipercaya' sebagai Bendahara.
Selain dukungan berupa 'kepercayaan' dari anggota dan pengurus,
tentu saja keberhasilan Ibu Harti tidak terlepas dari dukungan Bapak H. Djoman;
setidaknya bapak Djoman bersedia menunggu kepulangan sang istri hingga larut malam, saat Ibu Harti sedang melayani anggota.
Untuk sekedar diketahui, koperasi memberlakukan 'hari koperasi' sehari dalam sebulan, dimana pada hari itu anggota dilayani untuk meminjam uang
atau mengangsur pinjaman.
Dan hari koperasi, pada awalnya dibuka mulai ba'da maghrib sampai selesai.
Maklum anggota dan pengurusnya hampir seluruhnya ibu-ibu rumahtangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar